Friday, May 4, 2012

OST Skip Beat ~

Kalian pasti tau drama ini,Skip Beat.Drama yg lagi ditayangin sama Indosiar. Drama Taiwan yg di perankan oleh aktor Korea : Lee Donghae dan Siwon, udah ngebuat gue ngakak tiap sore karena tingkah konyol dan polos Gong Xi. Mungkin elo-elo pada mau tau OST-OST drama itu,so check it out :



S.O.L.O - Super Junior-M (Opening)
That's Love - Lee Donghae ft. Henry (Ending)
Wait - A Lin
Goodbye - Zhoumi
Future - Mify (Roomie)
No Reason - Bebe (Roomie)
One - Roomie
Hands - Shin
This Is Love

Thankyou :)


Thursday, May 3, 2012

One Direction ♥

Hallo,kali ini gue mau ngeshare profile One Direction nih,enjoy yaa :)








Louis Tomlinson



Date of Birth: December 24, 1991
Hometown: Doncaster, South Yorkshire, UK.
Audition Song:  ’Hey There Delilah’




Zayn Malik
Date of Birth: January 12, 1993
Hometown: West Lane Baildon, Bradford, UK
Audition Song: ‘Le Me Love You’

Liam Payne

Date of Birth: August 29, 1993
Hometown: Wolverhampton, West Midlands, UK
Audition Song: ‘Cry Me A River’


Niall Horan

Date of Birth: September 13, 1993
Hometown: Mullingar, County Westmeath, Ireland
Audition Song: ‘So Sick’



Harry Styles
Date of Birth: February 01, 1994
Hometown: Holmes Chapel, Cheshire, UK
Audition Song: ‘Isn’t She Lovely’

Gimana gimana? Elo suka yg mana? Awalnya gue suka si Zayn loh,tapi akhirnya berpindah hati ke Liam ☺ tapi gue suka mereka semua kok, tapi yg paling favorit Liam,hehe
Thanks for reading !!!

Friday, April 27, 2012

Gangster Phobia! Part 2


New Life~
1 TAHUN KEMUDIAN
    
    
      Sae Hee tersenyum senang menatap cerahnya pagi ini, sekarang dia sedang berada di TK.Shinee, setelah lulus SMA karena tidak memiliki biaya untuk kuliah gadis ini memutuskan menjadi guru TK untuk menghidupi dirinya. Walaupun belum bisa melupakan Min Ho seutuhnya, dia tidak semurung dulu.
     "Sae Hee ! Ayo masuk ,rapat akan segera dimulai!" teriak Ji Ni, seniornya dari dalam. "Ne, Onnie !" sahut Sae Hee kemudian masuk ke ruang guru. 
     "Hari ini adalah tahun ajran baru, aku akan membagi nama2 kelas yg akan kalian pegang," ucap Kepala Sekolah . "Ji Ni dan Sae Hee kelas Pelangi," ucap kepala sekolah itu ,"Chae Rin dan Mi Rah kelas Bintang," ,Kepala Sekolah itu terus menyebutkan ruangan2 lainnya beserta guru2 yg menangani .
  Apa dirumahnya tidak ada jam ? ini sudah pukul 08.00, sudah telat 30 menit . Batin Sae Hee sambil menatap laki2 yg menggandeng tangan anak kecil yg sudah pasti murid barunya.
    "Hallo ,siapa namamu ?" tanya Sae Hee kepada murid barunya yg sedang berjalan bersama seorang laki2 yg menggandeng tangannya . Namun anak itu hanya menatap bingung kearah Sae Hee yg masih memasang senyum walau dalam hati sudah kesal ."Hey," sapa Sae Hee lagi berusaha mendapat jawaban, namun anak laki2 itu malah bersembunyi dibelakang laki2 yg menggenggam tangannya sedari tadi. 
 Kau ingin mati ya ? batin Sae Hee ,dia menganggkat wajahnya menatap seseorang yg mengantar bocah itu sambil tersenyum ramah. "Selamat pagi," ucapnya ,"Pagi, aku baru tau sekolah ini memakai penyambut di gerbang sekolah," ucap laki2 itu heran sambil memperhatikan Sae Hee dari atas sampai bawah. "Maaf ,saya guru disini," ucap Sae Hee berusaha sabar. "Anda sopir anak ini?" tanya Sae Hee .Balas dendam. Laki2 itu mengangkat kedua alisnya, "Aku kakak anak ini," ucap laki2 itu "Apa sekolah ini menerima anak kecil menjadi guru?" balas laki2 itu tidak terima dibilang sopir. "Maaf, saya sudah lulus SMA. Bukan anak kecilk yg seperti anda bilang." ucap Sae Hee tersinggung. "Benarkah ? hahaha . Adik ku saja tidak yakin kau itu guru," ucap laki2 itu ,"Iyakan Dong Chan?" tanya laki2 itu meminta persetujuan dari adiknya sambil menunduk menatap bocah yg sedang bersembunyi dibelakangnya, yg ditanya hanya diam bingung melihat perdebatan orang dewasa didepannya. "Oh ,nama mu Dong Chan ? Ayo masuk denganku,sudah telat lho," ucap Sae Hee menatap Dong Chan dgn ramah sambil mengulurkan tangannya. Takut2 Dong Chan meraih tangan itu. "Ayo!" ucap Sae Hee ceria. "Hey ibu guru!" panggil laki2 itu,"Apa?" tanya Sae Hee sedikit judes, "Jam brp adikku pulang?" tanya cowok itu, "10.00 . Tolong jemput tepat waktu!" jawab Sae Hee kemudian melangkah masuk sambil menggandeng Dong Chan.
     "Selamat pagi semua !" sapa Sae Hee ceria di depan kelas. "Aku Sae Hee songsaeng, senang bertemu kalian," ucap Sae Hee ,"Dan aku Ji Ni songsaeng. Ayo kita mulai belajar!" ajak Ji Ni ceria . "Kita belajar apa hari ini Sae Hee songsaeng ?" tanya Ji Ni pura2 tidak tau, "Menggambar !" jawab Sae Hee ."Hari ini kalian menggambar tentang keluarga ya !" lanjut Sae Hee, lalu seorang anak perempuan menganggkat tangannya. 
    "Ada apa Hye Mi ?" tanya Ji Ni ."Keluarga itu apa?" tanya anak itu mewakili teman2nya yg juga kebingungan. "Hm ,keluarga itu ada ibu,ayah,kakak dan adik yg saling menyayangi." jwab Ji Ni menjelaskan .
   Anak2 dikelas mengangguk dan mulai sibuk dengan crayon dan buku gambar mereka dimeja . Tapi ada satu murid yg masih diam menatap kertasnya . Sae Hee menghampiri anak itu 
       "Kenapa tidak menggambar ,Dong Chan?" tanya Sae Hee sambil bersujud disebelah meja Dong Chan yg    tidak tinggi. "Aku bingung," ucap anak itu polos, wajahnya tampak murung ."Kenapa?" tanya Sae Hee , "Aku gak punya ayah, gak punya ibu, hanya punya Dong Hae hyung. Apa itu bisa disebut keluarga?" tanya Dong Chan sedih, Sae Hee ikut sedih, dia tau rasanya menjadi anak itu apalagi setelah di tinggal Min Ho . "Tentu saja itu keluarga! Saling menyayangi, itulah keluarga ," ucap Sae Hee dgn ceria. Dong Chan tersenyum, lalu mulai menggambar dikertasnya. Sae Hee tersenyum menatap anak itu, lalu dia bangkit berdiri dan menghampiri 'anak2nya' yg lain.
      Lagi-lagi telat, ucap Sae Hee dalam hati sambil menggandeng tangan Dong Chan didepan gerbang sekolah. Sekarang sudah pukul 11.15 tapi kakak Dong Chan belum datang menjemput.Karena dia tidak tega membiarkan muridnya menunggu sendiri, jadi dia satu2nya guru yg belum pulang sampai sekarang.
     Tiba2 orang yg ditunggu2 sejak tadi berlari kencang menghampiri Sae Hee dan Dong Chan. "Dong Chan maafkan aku, tadi ada urusan mendadak," ucap laki2 itu. Dong Chan menganggukkan kepalanya sambil mengulurkan tangannya, menyerahkan selembar kertas yg berisi gambar seorang laki2 yg menggandeng tangan seorang bocah, keduanya tersenyum bahagia . "Apakah ini kita?" tanya laki2 itu,"Keren sekali!" pujinya sambil mengelus puncak kepala adiknya . "Tuan Dong Hae, aku mau bicara dgnmu," ucap Sae Hee serius. "Itu artinya kau akan mentraktir kami makan siang?" tanya laki2 bernama Dong Hae itu, Sae Hee mengangkat alisnya,"Kita bisa bicara dikursi taman," ucap Sae Hee sambil menunjuk taman TK dgn dagunya. Dong Hae menggelengkan kepalanya,"Orang yg mau berbicara penting dgn ku harus mentraktirku," ucapnya memaksa, "Aku sudah ada janji makan siang dgn teman2ku,"ucap Sae Hee ,"Semakin Ramai semakin baik, bukan ?" tanya Dong Hae sambil tersenyum lebar, Sae Hee terdiam kesal.
    ***

              "Sae Hee !~" teriak Soo Ri sambil melambaikan tangannya ,Sae Hee segera melangkah menuju meja yg sudah ditempati oleh Soo Ri , Yo Shi, Hyun Su dan Hyun Gun diikuti oleh Dong Hae yg menggandeng Dong Chan. "Siapa ?" tanya Hyun Su sambil melirik Dong Hae dan Dong Chan ."Murid dan ortu muridku," ucap Sae Hee ,"kalian tolonglah jaga muridku, namanya Dong Chan . Aku ada urusan sebentar," ucap Sae Hee,"Dong Chan, tunggu disini sebentar ya . Aku mau bicara dgn kakakmu," ucap Sae Hee ,Dong Chan pun mengangguk. Lalu Sae Hee menghampiri 1 meja kosong dan duduk disana, diikuti oleh Dong Hae.
            "Tadi Dong Chan bilang dia tidak punya org tua. Apa benar?" tanya Sae Hee, "Iya, ada apa?" ucap Dong Hae bingung, "Tidak apa2 aku hanya bertanya. Tolong jangan telat lagi besok, mengerti?" ucap Sae Hee "Aku tidak bisa menemani Dong Chan setiap hari," sambungnya ,"Aku tidak bisa janji, aku terlalu sibuk. Aku tidak menyuruhmu menemani adikku kan?" "Lalu kau menyuruhku meninggalkan muridku begitu saja? Kau pikir aku gila ?" ucap Sae Hee emosinya mulai naik. "Iya, sedikit," jawab Dong Hae, Sae Hee mengambil botol kecap dimejanya untuk dilempar kearah Dong Hae ,"Sabar2 ! aku bercanda . hahahaha . Kau jangan terlalu cepat marah Sae Hee," ucap Dong Hae buru2, membuat Sae Hee mengurungkan niat gilanya. "Posisi ku guru, kau tau? tolong panggil 'guru Sae Hee'." ucap Sae Hee ,"Hei, aku lebih tua dibandingkan kau, tidak mau." ucap Dong Hae, "Tapi aku seorang guru, dan kau org tua siswa," ucap Sae Hee ,"Kita berbicara sebagai teman saja, oke?" ucap Dong Hae, "Teman?" tanya Sae Hee, "Iya." jawab Dong Hae ceria, "Ayo kita berkenalan sebagai teman." ucapnya ,"Hallo, aku Dong Hae . Lee Dong Hae," ucap Dong Hae sambil tersenyum dan mengulurkan tangannya. Sae Hee menatap tangan bimbang, baru tersadar sudah lama dia tidak berhubungan dgn laki2 setelah kepergian Min Ho .
               "Sae Hee. Park Sae Hee," ucap gadis itu akhirnya sambil membalas uluran tangan Dong Hae. Mereka saling membalas senyum, dan akhirnya . "hahahaha.." mereka tertawa melihat tingkah konyol mereka .
Setelah itu mereka bergabung dgn yg lainnya . "Kenalkan dia Dong Hae," ucap Sae Hee kpd teman2nya sambil mengambil posisi duduk . "Hai, Dong Hae," ucap ke4 teman Sae Hee ,"Halo semua," balas Dong Hae. Lalu mereka saling berkenalan dgn gaya masing2 . 
             Piring2 mereka sudah kosong, tapi mereka masih duduk disana sambil ngobrol . 
"Jadi apa pekerjaanmu ?" tanya Hyun Gun ,"Bukan gangster kan ?" tanya Sae Hee curiga,
"Ahh~ bu.. bukan .Hmm ,aku kerja di toko kaset temanku," jawab Dong Hae gugup ,"Ohh," gumam Hyun Gun .
Toko kaset ? batin Sae Hee dia kurang yakin dgn jawaban Dong Hae.

***

Sae Hee menggandeng tangan Dong Chan di depan gerbang sekolah. Telat lagi?batinnya .
"Dong Chan , mana Hyung mu ?" tanya Sae Hee seakan berbicara sendiri . Sudah setengah jam dia menunggu Dong Hae tp laki2 itu blm datang2. Tiba2 ada seseorang menghampiri mereka, laki2 itu mengenakan jas hitam,celana hitam dan sepatu yg berwarna hitam juga. "Dimana Dong Hae ?" tanya laki2 itu, "Hah ? Dong Hae ?" ucap Sae Hee rada bingung dan kaget mendengar suara galak laki2 itu, "Iya! jangan pura2 bodoh ! Dimana dia?" tanya laki2 itu lagi. "Tidak tau," jawab Sae Hee yg rada emosi dibilang bodoh. "Kalau begitu serahkan anak ini padaku, dia adiknya kan ?" ucap laki2 yg kira2 berusia 28 tahunan itu. "Siapa kau ?" tanya Sae Hee curiga sambil menarik Dong Chan ke belakangnya. "Serahkan saja anak itu !" Bentak laki2 asing itu sambil melangkah mendekat, Sae Hee merogoh tas lempangnya dan mengeluarkan pisau lipat pemberian Min Ho "Menjauh !" teriaknya sambil mengacungkan pisaunya, walau gemetaran karena takut, dia berusaha untuk terlihat pemberani. "Kau kira aku akan takut?" ucap laki2 itu tetap melangkah mendekat, "Kau ..Siapa?!" tanya Sae Hee setengah berteriak. Laki2 itu tdk menjawab, dia berhenti didepan Sae Hee yg berada 1 langkah dari tempatnya. 
             Bughh ! 
Sae Hee menendang laki2 itu sampai terjatuh, lalu berlari sambil tetap menggandeng Dong Chan yg ketakutan. Mati, aku pasti kena masalah! batinnya . tapi gak papa deh, sudah lama gak seperti ini, semenjak oppa tidak ada .. 
          Mereka berhenti berlari dan masuk ke sebuah kedai makan, "Kau pasti lapar dan lelahkan?" tanya Sae Hee pada Dong Chan, jantungnya berdetak tak karuan "Juga takut," ucap anak itu, Sae Hee malah nyengir lalu berkata "Tenang,sudah aman. Ayo kita makan!". Setelah memesan makanan, dia menelepon Dong Hae.
         "Kalian tidak apa2?" tanya Dong Hae yg langsung berlari ketempat Sae Hee dan Dong Chan setelah menerima telepon . "Tidak apa2. Kau tenang saja," ucap Sae Hee sambil tersenyum, makanan dipiringnya sudah habis. "Siapa laki2 itu ?" tanya Sae Hee, "Bukan Gangster kan?" lanjutnya sambil nyengir ,"Gangster?" ucap Dong Hae terkejut tapi segera berusaha menutupi keterkejutan itu . "Bukan ,mungkin penagih hutang. Hehehe," ucap Dong Hae ,"Oh ya? tapi gayanya seperti Gangster," ucap Sae Hee sambil membayangkan wajah org tadi . "Aahhh ,ti ..tidak ," ucap Dong Hae tergagap. Sae Hee hanya mengangguk.
         Ketika malam hari ,kira2 pukul 22.00, Sae Hee duduk sendiri diteras rumahnya tangannya memegang pisau lipat miliknya sedangkan matanya menatap langit yg penuh bintang . "Oppa, tidak apa2 kan jika aku suka dgn laki2 lain?" tanyanya sambil tetap menatap langit . "Apa kau akan marah?" ucapnya lagi, "Kau tau, tadi siang aku dikejar2 seseorang yg sperti Gangster . Aku jadi teringat olehmu," ucapnya ,"Pisaumu tidak membantu,oppa ," sambungnya lalu tertawa sambil menatap pisau ditangannya, "Maka dari itu, kembalilah dan lindungi aku," sambungnya ,"Atau kirimkan aku malaikat dari surga," ucapnya lagi dgn sedih . Air matanya jatuh ke pipi, namun dia tidak berusaha menghapusnya . Untuk hari ini, di izinkannya air mata membasahi pipinya.
      
  ***  

        "Hari ini aku tdk telatkan ?" tanya Dong Hae yg menyambut Sae Hee dari luar kelas. "Iya..iya" ucap Sae Hee tdk semangat,Dong Hae menatap gadis itu kesal ."Hai ,Dong Chan ! Hari ini belajar apa ?" ucap Dong Hae mengalihkan pandangannya pd adiknya. "Menggambar!" jawab Dong Chan senang."Tolonglah ganti pelajaran yg lain, dari dulu itu2 terus," ucap Dong Hae mengkritik,"Akan ku jitak kepalamu jika masih brani mengkritik!" seru Sae Hee ,"Tapi kan itu kenyataan.." ucap Dong Hae , Sae Hee mengangkat tangannya, "eits," ucap Dong Hae sambil menggenggam tergelangan tangan Sae Hee yg sudah melayang ."Makan yuk ? Kali ini aku yg bayar," ucapnya ,"Kau yg bayar? Baiklah," ucap Sae Hee ceria . 
         Dan disinilah mereka sekarang, kedai Mie yg kecil, sedang menyeruput mie di mangkok masing2.
Sedang asyik2nya makan tiba2 hape Sae Hee berbunyi . "Ada apa Hyun Su ?" Sae Hee menjawab panggilan di teleponnya ,"Hah ? Ra In cari masalah ? kalian dimana ? yayaya , aku segera kesana," ucap Sae Hee lalu memutuskan sambungan telepon . "Ada apa ?" tanya Dong Hae ,"Ada masalah,aku harus pergi ," ucap Sae Hee sambil bangkit berdiri, namun Dong Hae meraih tangan Sae Hee dan ikut bangkit berdiri. "Aku ikut," ucap Dong Hae ,"Tidak usah," ucap Sae Hee ,"Aku ikut," ucap Dong Hae serius sambil mendekatkan wajahnya pd wajah Sae Hee , "Iya, iya ," ucap Sae Hee tergagap jantungny berdetak cepat tiba2 ,"Bagus," ucap Dong Hae, kemudian menjauhkan wajahnya ."Kita titip dulu adikku dirumah tetanggaku" ucap Dong Hae , Sae Hee yg masih salah tingkah hanya mengangguk pasrah .
          

***

"Kau tunggu disini saja. Terlihat sangat pengecut bila aku membawa laki2" ucap Sae Hee memberi tahu ,Dong Hae hanya bisa mengangguk sambil melihat Sae Hee yg pergi meninggalkannya sendiri dibalik pohon .
"Apa yg kau lakukan, Choi Ra In ?" Bentak Sae Hee galak . "Ohh ,rupanya kalian mau main kroyokan ?" Ucap Ra In, "Kalian  kira aku akan takut? lihat siapa yg akan datang !" sambungnya . Tiba2 datang seseorang menghampiri Ra In, dan melingkari tangannya di pundak gadis itu . "Kau mau aku habisi yg mana dulu ,sayang?" tanya laki2 itu . "Yang itu dulu, dia yg paling sombong," ucap Ra In sambil menunjuk Sae Hee . "Kau masih menyimpan dendam SMA Ra In ?" tanya Sae Hee santai, tidak merasa takut walau laki2 itu sudah melangkah maju dan melayangkan tinjunya , tapi Sae Hee segera menghindar, dan mengeluarkan senjatannya ,pisau lipat .
"Lebih baik kau pergi sekarang," ucap Sae Hee ketus, "Kau kira aku takut dgn pisau mu?" ucap laki2 itu lalu menepis pisau itu dari tangan Sae Hee ,pisau itu terjatuh ke tanah . Laki2 itu sudah akan melayangkan tinjunya, tiba2 ..
BUGGH !~~
Dong Hae menendang laki2 itu dari belakang . "Kau sudah bosan hidup, hah?!" bentak Dong Hae ,laki2 itu bangkit dan memutar tubuhnya menghadap Dong Hae , matanya melotot kaget .
      "Se .. Senior ?" ucapnya tergagap . "Senior ?" ucap Sae Hee bingung , "Dia senior di kelompok Gangstermu oppa?" tanya Ra In yg ikut terkejut . Laki2 itu hanya mengangguk lemas . "Gangster? Kau anak Gangster ?!" bentak Sae Hee, dia terdengar sangat marah . "Iya , Sae Hee, aku .." , PLAK! Sae Hee memotong kalimat dgn tamparannya . Dong Hae terdiam kaget sambil menatap Sae Hee yg berlari jauh meninggalkan dia dan yg lain .

***

"Mantannya seorang Gangster dan mati karena pekerjaannya itu?" tanya Dong Hae setelah mendengar cerita tentang Sae Hee dari Soo Ri dan Hyun Gun yg dengan iklhas menceritakan secara detail karena mendapat sogokan traktiran dari Dong Hae. "Iya, jadi dia trauma berhubungan dgn org yg ada hubungannya dgn Gangster," ucap Soo Ri sambil menganggukkan kepalanya, "Begitukah ?" gumam Dong Hae .

***

 Pagi ini Sae Hee membuka pintu rumahnya, kemudian ada setangkai bunga mawar merah berisi selembar kertas bertuliskan "Mianhae, Sae Hee.", dari siapa? pikir Sae Hee, kemudian dia mengangkat bahunya lalu memasukkan bunga itu kedalam rumahnya. 
Di perjalanan ke sekolah tempatnya mengajar Sae Hee baru ingat kemarin dia marah besar dgn Dong Hae 
Pasti dari dia, pikir gadis itu dgn wajah kesal.

***
Ketika Sae Hee membuka pintu, dia melihat setangkai bunga mawar merah berisi selembar kertas bertuliskan "Mianhae, Sae Hee.", dan ini sudah hari ketiga kejadian ini terulang ,membuat Sae Hee mulai tersentuh. Kalo mau minta maaf mengapa tidak ngomong langsung ? batin gadis itu ,sudah 3 hari dia tdk bertemu Dong Hae disekolah, dia hanya bertemu dgn Dong Chan, tapi enggan bertanya dgn bocah itu .

***

Kali ini bukan tersentuh ,tapi muak . Sae Hee menatap kesal kearah bunga yg berbaris rapi dari pintu rumah hingga gerbangnya . "Dia mau minta maaf atau mengotori rumahku?" ucap Sae Hee kesal, dia mulai memungut  satu per satu dan ketika sampai dibunga yg terakhir dia membuka gerbang yg sejak tadi tertutup .
Dan ...
Jeng Jrenggg ~ 
Muncul Dong Hae dibalik gerbang sambil menggenggam sebuket bunga mawar merah .
"Mianhae ,Sae Hee" ucap laki2 itu tulus ,Sae Hee menatap tak percaya, tapi akhirnya muncul seulas senyum dibibirnya . "Ne," ucap gadis itu . "Tapi cara minta maafnya harus sok misterius seperti ini ya?" ucap gadis itu lagi. Dong Hae nyengir lebar, "Tapi kau suka kan ?" ucap laki2 itu, "Ada yg aku mau sampaikan kpdmu Sae Hee, nanti sore jam 5 aku tunggu diatap gedung SMA mu dulu, oke ?" lanjut Dong Hae . "Ada apa?" tanya Sae Hee ,"Datang saja, nanti kau akan tau," ucap laki2 itu sambil menyerahkan bunga di tangannya ,lalu pergi meninggalkan Sae Hee yg kebingungan dan tidak menyadari keberadaan org yg sedari tadi memperhatikan gerak-gerik dan pembiraraannya dengan Dong Hae.

***

Walau belum jamnya ,Dong Hae sudah berdiri diatas atap gedung tempat janjiannya dgn Sae Hee sambil tersenyum, rambutnya dibelai oleh angin yg sedari tadi menemaninya . Tiba2 dia mendengar langkah kaki seseorang, pasti Sae Hee, pikirnya senang ,lalu dgn cepat memutar tubuhnya, senyum diwajahnya menghilang menatap orang yg ternyata bukan Sae Hee. "Sudah lama tidak bertemu, Dong Hae," sapa org itu dgn senyum licik .

***

Hape Sae Hee berbunyi ,menandakan ada telepon masuk, dia yang sedang sibuk mengetik data2 siswanya ,langsung saja mengangkat panggilan itu .
"Hallo?" sapa gadis itu ,"Hallo Sae Hee. Tebak aku sekarang dimana? Mungkin kau akan kehilangan laki2 yg kau sayangi, mau melihatnya secara langsung? cepat datang sekarang!" ucap laki2 diseberang telepon, Sae Hee shock mendengar suara dan kabar itu, dibenaknya melintas 1 nama .
Lee Tae Min .
Sae Hee berlari kencang bukan ke sekolah tapi ke sebuah rumah,dia membuka pintu rumah itu dgn kunci yg dia simpan dikantong kemejanya .
"Oppa ,aku pinjam senjatamu," ucap gadis itu sambil mengambil sebuah pistol dari laci meja lalu berlari keluar dgn tergesa2.

***

Sae Hee sampai di atap gedung matanya terbelalak melihat kejadian di depannya, Tae Min menodongkan pistolnya kearah Dong Hae dari jarak yg cukup jauh .
"Apa masalahmu dgnku hah ?!" bentak Dong Hae, wajahnya tidak terlihat takut sedikit pun.
"Kau masih bertanya? Kau anak BlackRed ! Itu masalahnya!" jawab Tae Min, 
"Kau masih dendam karena seniorku, Choi Min Ho menebas habis teman2mu hah ?! Kau telah membunuhnya dgn tanganmu sendiri, kau ingat?" ucap Dong Hae ,BlackRed? Seniorku, Choi Min Ho? batin Sae Hee. "Aku tidak akan pernah puas sebelum menghancurkan BlackRed seutuhnya,kawan. Katakan selamat tinggal pada dunia," ucap Tae Min, lalu ..
DORR~!
Tae Min tejatuh lemas, dari kepalanya keluar darah segar. Tangan Sae Hee yg memegang sebuah pistol bergetar tak karuan ,air mata jatuh ke pipinya ,"Aku tidak akan membiarkan kau hidup lebih lama lagi,Tae Min," ucap gadis itu dalam tangis, "Dulu Min Ho oppa, dan sekarang Dong Hae ?tidak akan ku biarkan" lanjutnya, Dong Hae menghampiri Sae Hee dan memeluk gadis itu .
"Gomawo," ucap laki2 itu, Sae Hee menganggukkan kepalanya. Dong Hae melepas pelukannya, meletakkan tangannya di pundak Sae Hee dan menatap gadis itu lurus2,
"Sae Hee, Aku mencintaimu.." ucap  laki2 itu lembut, Sae Hee menatap Dong Hae kaget, lalu gadis itu menganggukkan kepalanya. "Apa maksudmu? Aku tidak mengerti," ucap Dong Hae pura2 bingung, "Aku juga mencintaimu, Dong Hae!" ucap gadis itu lantang,"Kau tidak Gangster Phobia lagi?" tanay Dong Hae ,Sae Hee menggelengkan kepalanya, membuat Dong Hae tersenyum bahagia,lalu memeluk gadis itu lagi.
"Dari mana kau dapat pistol itu?" tanya Dong Hae penasaran .
"Dari seniormu, Choi Min Ho." ucap Sae Hee sambil memandang langit yg mulai gelap dengan senyum bahagia.
Oppa, aku tau, pasti kau yg mengirimkan malaikat tampan ini untukku , batin Sae Hee bahagia matanya tetap tertuju pada langit sore yg terlihat sangat cantik.

The End ~ ♥

Gangster Phobia ! Part 1


Part 1



The Last day with Him ♥

"Hallo Oppa ?" sapa Sae Hee kpd orang d seberang telepon .
"Iya ,ada apa Sae Hee ?" tanya orang di sebrang telepon .
"Min Ho Oppa ingat ini hari apa kan ?" tanya Sae Hee ceria ,senyumnya mengembang lebar .
"Hmmm ,selasa kan ?" tanya orang yg di panggil Min Ho itu . 
"Oppaa ~~" Seru Sae Hee kesal ,senyum di bibirnya hilang menjadi manyun.
"Hahahaha ,tentu saja aku ingat, satu tahun jadian kita kan?" ucap Min Ho dalam tawa .
Sae Hee tersenyum senang, "Iya ! Kita rayakan dimana?" tanyanya semangat .
"Hmm ,bagamana jika kita bermain dipantai saja? Aku sedang tidak ada uang, maaf." ucap Min Ho dgn nada menyesal.
"Gwaenchanna oppa, asal bersama dirimu aku sudah senang!" Ucap Sae Hee ceria .
"Gomawo,Sae Hee . Kau dimana?" tanya Min Ho
"Disekolah,sedang ada ekskul," Jawab Sae Hee
"Ohh ,tidak ada orang yg mencurigakan atau mengganggumu kan ?" tanya Min Ho cemas .
"Tidak kok. Oppa tenang saja ,disinikan ramai, jika ada yg mengganggu , aku bisa berteriak," ucap Sae Hee .
"Baguslah . pulang jam berapa ?" tanya Min Ho
"16.00 ," Jawab Sae hee singkat . "Nanti aku jemput ,setelah itu kita pergi ke pantai," ucap Min Ho .
"Baiklah , aku tunggu yaa !" jawab Sae Hee .
"Iya . sudah dulu Sae Hee , bos ku memanggil . Saranghae," Ucap Min Ho kemudian memutuskan sambungan telepon .
Dasar bos kurang hajar ,mengganggu saja, batin Sae Hee ,kemudian memasukan HP nya ke kantong seragamnya . Lalu bergabung dgn teman2nya yg sedang sibuk menorehkan tinta2 di atas kertas kanvas.
    "Jadi kalian kemana ?" tanya Hyun Su, "Pantai !" jawab Sae Hee ceria ,"Tidak dinner romantis seperti yg biasa dilakukan pasangan2 lain ?" tanya Hyun Gun ,"Tidak ,oppa sedang tidak ada uang," Jawab Sae Hee santai ,"Tidak bermodal sekali," ejek Yo Shi ,"Aku tidak peduli dimana kami akan merayakan 1 tahunan ini ,yang penting aku bersamanya. Sudah cukup bagiku," Ucap Sae Hee sambil tersenyum senang. "Ckck ,buta oleh cinta," Soo Ri ikut berkomentar ,"terserah apa kata kalian saja, deh .Yg pasti Min Ho oppa yg terbaik," ucap Sae Hee menanggapi komentar temannya .   "Iya dehhh .." seru teman2nya kompak.
Sae Hee tersenyum senang .

***

      Min Ho berdiri didepan meja bosnya , cowok ini adalah salah satu anggota kelompok Gangster bernama BlackRed . 
"Ada apa bos ?" tanya Min Ho . "Kau sudah menghabisi anak2 blok barat ?" tanya si Bos . "Tidak semua bos, sebagian kabur entah kemana. Jumlah mereka terlalu banyak, aku jadi kewalahan," jawab Min Ho . "Oke oke , tidak apa2 ,kau bisa menghabisinya lain kali . Hari ini kau jadi cuti menemui kekasihmu ?" tanya si Bos kpd anak buah kesayangannya . "Jadi, Bos." jawab Min Ho, "Baiklah, kau bisa pergi ." ucap Bos itu . "Ne, Kamsahamnida." ucap Min Ho tubuhnya membungkuk .
    Setelah keluar dari ruangan bosnya Min Ho memakai topi berwarna coklat kesayangannya, kemudian berjalan keluar area markasnya menuju sekolah tempat Sae Hee menunggunya .

 ***

"Oppa !" teriak Sae Hee sambil melambaikan tangannya . Min Ho langsung berlari kearahnya .
"Hai," sapanya manis kepada Sae Hee dan teman2nya . "Hai juga," sahut teman2 Sae Hee sambil nyengir.
"Min Ho ,kau tidak berencana beli motor ? Kasian Sae Hee,kmn2 harus jalan atau naek bus," ucap Yo Shi ,"Aku sedang menabung utk membeli barang itu,tenang saja ." jawab Min Ho santai, tidak tersinggung, "Jalan kaki kan sehat, jadi tidak apa2 kok," ucap Sae Hee membela Min Ho ,"Kau ini Sae Hee, tidak pernah mau kalah," ucap Hyun Gun yg langsung mendapat persetujuan dari yg lain,"Itulah aku," ucap Sae Hee santai, "Sudah2," Min Ho menengahi, "Sae Hee ayo kita pergi, sudah jam 16.15," ajak Min Ho , "Ayo . Bubye semuaa .." ucap gadis itu sambil melambaikan tangannya . 

***

"Indah sekali !" seru Sae Hee bahagia ."Kau senang?" tanya Min Ho ,Sae Hee mengangguk cepat .
Sekarang mereka sedang duduk dipinggir pantai, menikmati indahnya sunset. 
"Sae Hee .." 
"Hmm .."
"Ini untukmu ," ucap Min Ho menyerahkan sebuah kotak . "Apa ini ?" tanya Sae Hee sambil mengambil kotak pink itu . "Buka saja," ucap Min Ho .
"Pisau lipat?" ucap Sae Hee bingung sambil menatap pisau lipat ditangannya dengan kening berkerut . Pisau itu memiliki inisial SM  ,dengan desain unik : ukiran bunga mawar, berwarna coklat emas. Terlihat sangat cantik, walaupun berbahaya . 
"Kau sering terancam bahaya karena profesiku, gunakan itu bila kau sedang terancam. Oke ?" ucap Min Ho menjelaskan. "Ohh . Oke. Tapi aku baru tau ada pisau secantik ini," ucap Sae Hee heran, matanya tetap tertuju pd pisau di tangannya ."Pisau itu ku disain kushus untukmu," ucap Min Ho . 
"aaa~ terimakasih oppa," Sae Hee  berkata sambil menatap Min Ho senang . "Iya ." jawab Min Ho .
"Oh iya ,ini untukmu.." ucap Sae Hee sambil mengeluarkan sebuah kain kanvas tergulung dari tasnya .
"Aku mendapat hadiah juga?" tanya Min Ho senang sambil membuka gulungan itu , yang ternyata lukisan dirinya sedang tersenyum sambil memegang sebuah pistol. "Wah ,aku keren sekali" ucapnya pede . "Kau suka ?" tanya Sae Hee . "Tentu saja . Lukisan pacarku selalu yg terbaik!" ucap Min Ho sambil mengacungkan ibu jarinya. "hahahahaha .." lalu mereka tertawa bersama .
"Sae Hee ," 
"Iya ?"
"Kelak ,jika aku tidak ada kau harus menjaga dirimu dgn baik. Mengerti ?" ucap Min Ho serius.
"Jangan bicara seperti itu. Oppa harus selalu ada untuk ku," ucap Sae Hee egois .
"Kita tdk tau kapan kita di panggil, Sae Hee" ucap Min Ho penuh pengertian .
"Pekerjaanmu terlalu berbahaya oppa. Tidak bisakah kau berhenti saja?" tanya Sae Hee .
"Kau tau aku berhutang budi dgn mereka terutama bosku itu kan?" tanya Min Ho .
"Iya aku tahu . Tapi oppa ,kau tdk memakai obat2an itu kan ?" tanya Sae Hee cemas.
"Tidak, tidak akan pernah . Kau tenang saja," ucap Min Ho .
"Baguslah ," ucap Sae Hee lega .
Lalu mereka diam, larut dalam pikiran masing2. Sae Hee menyenderkan kepalanya dipundak Min Ho. 
"Ingat jaga dirimu," ucap Min Ho tiba2, "Oppa ! Jangan berkata seperti itu lagi ! aku tidak suka !" bentak Sae Hee kesal. "Maafkan aku Sae Hee,kata itu keluar tiba2 dr bibirku," ucap Min Ho penuh penyesalan. "Kau tdk boleh pergi dari sisiku . Janji?" pinta Sae Hee. "Janji." jawab Min Ho penuh keyakinan .  
     Matahari telah hilang, di gantikan oleh bulan ,menandakan hari telah malam .
"Ayo kita pulang," ajak Min Ho sambil berdiri,lalu menggenggam tangan Sae Hee. Kemudian berjalan bersama menelusuri jalan dalam gelapnya malam.
    
      "Sudah sampai disini saja oppa, aku bisa pulang sendiri kok," ucap Sae Hee yakin, mereka berada dimulut gang kumuh ,tempat rumah Sae Hee berada. "Tidak, aku antar sampai rumah saja. Sudah sangat gelap," ucap Min Ho keukeuhdengan pendiriannya ."Baiklah," Sae Hee mengalah. Mereka masuk ke gang kumuh itu. Banyak kardus2 dan gerobak2 dipinggir gang itu . Tiba2 ..
  BRUKK ! Tumpukan kardus di sisi kanan jatuh berhamburan ,kemudian muncul seseorang dari sana.
"Hey,Choi Min Ho dari BlackRed!" Sapa orang itu dengan senyum sinis . Min Ho menarik Sae Hee kebelakang punggungnya,seakan ingin melindungi gadis itu dari laki2 yg berada lumayan jauh darinya dan Sae Hee .
  "Hey juga Lee Tae Min dari Blok Barat!" Sapa Min Ho, perasaannya tidak terlalu enak karena ada Sae Hee disisinya. "Apa maumu ?" tanya Min Ho menantang, "Kau masih bertanya ?tentu saja membalas dendam teman2ku !" jawab Tae Min ,senyum sinis dibibirnya hilang ,dia melangkah maju menuju Min Ho. Rasa takut menghampiri Min Ho, tangannya semakin erat menggenggam Sae Hee yg sedari tadi sudah gemeteran saking takutnya. "Oppa, aku takut," bisik Sae Hee, "Tenang Sae Hee ,ada aku ." ucap Min Ho berusaha untuk tenang. "Oh lihat ! Siapa gadis manis itu ? Jangan di sembunyikan seperti itulah Min Ho-ssi," ucap Tae Min yg berada 5 langkah dari Min Ho. "Jangan berani menyentuhnya !" Min Ho berseru keras ."Apa kau pikir aku akan menuruti kata2 mu ?" tanya Tae Min ,kaki mulai melangkah lagi. "Sae Hee ,diam di pinggir sana!" ucap Min Ho ,Sae Hee segera beranajak pergi walau dirinya sangat ketakutan. 
   BUGH ! Min Ho melayangkan tinjunya kearah pipi Tae Min, lalu Tae Min membalas meninju namun di tepis oleh Min Ho. BUGH ! lagi2 tinjuan Min Ho tepat pd sasaran ,Tae Min jatuh ketanah dlm jarak yg cukup jauh dr Min Ho mau pun Sae Hee . Tiba2 Tae Min mengeluarkan sebuah pistol dari kantong celananya, dan mengarahkan pistol itu kearah Sae Hee, senyum dibibirnya mengembang.
    Dorr ~ !
"Jangan !!" teriak Min Ho,dia berlari kearah Sae Hee dan memeluk gadis itu . 
Peluru itu tepat mengenai punggung Min Ho , 
   Dorr ~ ! 
Tae Min menembak punggung Min Ho sekali lagi, untuk memastikan kematian laki2 itu .
 BRUKK !
Tubuh Min Ho jatuh ke tanah . "OPPA !" teriak Sae Hee sambil menggoyang2kan tubuh Min Ho , "OPPA !" teriak gadis itu lagi, air mata jatuh ke pipinya. "Jaga dirimu, Sae Hee." Ucap Min Ho dgn lemah,matanya tertutup total .
"Kau berjanji selalu disisiku oppa !" teriak gadis itu . 
      "Huaah~ sedih sekali . Lanjutkan saja aktivitas kalian . aku pergi dulu ,sampai berjumpa lagi ya, Sae Hee!" ucap Tae Min . "Saat kita bertemu lagi, habislah kau !" teriak Saea Hee dgn tatapan benci. Tae Min mengangkat bahunya, kemudian pergi dari tempat itu . "Oppa !" teriak Sae Hee sambil memeluk kekasihnya yg telah pergi ke alam lain itu .

***

Sae Hee berdiri didepan makam kekasihnya sambil menangis bersama teman2nya juga anggota dari BlackRed . Terlihat jelas ekspresi sedih dari kelompok Gangster itu, terutama Bos mereka. 
"Terlalu cepat, Min Ho" ucap laki2 itu sedih . "Siapa yg akan menggantikan posisimu sekarang?" sambungnya ,kemudian menghampiri Sae Hee yg tengah menangis .
"Kita harus tegar, agar dia tenang disana," ucap  laki2 itu pd Sae Hee, 
"Iya,"jawab Sae Hee berusaha tersenyum . 
"Aku pergi dulu," ucap laki2 itu, lalu melangkah pergi meninggalkan acara pemakaman itu.
"Sae Hee, ayo kita pulang" ajak Yo Shi ,Sae Hee menggelengkan kepalanya "Kalian pulanglah duluan . Aku mau diam disini sebentar lagi," ucap Sae Hee lemah . "Baiklah . Jaga dirimu," Ucap Yo Shi , "Tabahkan dirimu ,Sae Hee . Kami selalu ada untukmu," ucap Soo Ri . Sae Hee menganggukkan kepalanya ,kemudian teman2nya pergi meninggalkan dirinya sendiri di makam Min Ho .
Sae Hee bersujud disebelah makam Min Ho .
"Oppa,sekarang aku harus bagaimana ? Kau telah meninggalkan aku sendiri," ucap Sae Hee, "Setelah ayah,ibu, dan sekarang kau," tangisnya mulai pecah lagi . "Harus bagaimana ?" tanyanya lagi .
TBC~

Saturday, March 10, 2012

Good Bye Baby - Miss A (Lirik)





[All]
Good bye, baby good bye
[Min]
Dwidoraseo geudaero apuero gamyeon dwae
Amureon maldo (maldo) haji malgo (malgo)
Idaero sarajyeo juneun geoya
[All]
Baby good bye, good bye

[Jia]
Nae ireumeun sujiga aninde jakkuman silsuro sujira bureul ttae
Geuttae ara charyeoya haesseo wae 
Aesseo neoreul mideo juryeo haetneunji molla

[Fei]
(Niga eotteon aenji arasseo) gwaenhi ulji ma
(Neoui mulgeondeul da naenwasseo) yeongineun ije geuman

[All]
Good bye, baby good bye
[Min]
Dwidoraseo geudaero apeuro gamyeon dwae
Amureon maldo (maldo) haji malgo (malgo)
Idaero sarajyeo juneun geoya
[All]
Good bye, baby good bye
[Suzy]
Jeulgeoweosseo jaemi isseotdago saenggakhalge
Geureoni yeogi (yeogi) kkaji hagi (hagi)
Neoui syoneun ije kkeutnan geoya
[All]
Baby good bye, good bye

[Jia]
Chingudeuri modu da mallil ttae geuttae geu yaegil deureosseoya haetneunde
Wae naneun neoui geu nunbitchi jinsilchi mothadaneun geol jeonhyeo
mollaseoneunji
[ Lyrics from: http://www.lyricsmode.com/lyrics/m/miss_a/goodbye_baby.html ]
[Fei]
(Ddwieonan neoui geu yeongiga) jeongmal nollawo
(Neomu ddwieonaseo gyeolgugen) nal ulligo malaseo

[All]
Good bye, baby good bye
[Min]
Dwidoraseo geudaero apeuro gamyeon dwae
Amureon maldo (maldo) haji malgo (malgo)
Idaero sarajyeo juneun geoya
[All]
Good bye, baby good bye
[Suzy]
Jeulgeoweosseo jaemi isseotdago saenggakhalge
Geureoni yeogi (yeogi) kkaji hagi (hagi)
Neoui syoneun ije kkeutnan geoya
[All]
Baby good bye, good bye

[Jia]
Eojjeom bbigeodeok bbigeodeok georineun sori hanado eobsi
Geureohke gureongmi dam neomeo gadeut budeureopge nal sokyeotji
Cham daedanhan syoreul bwasseo naega ni deoke pyodo an sago da
Gongjaro joheun jarie ttak hajiman No ijeneun bye bye

[Fei]
(Ddwieonan neoui geuyeongiga) jeongmal nollawo
(Neomu ddwieonaseo gyeolgugen) nal ulligo mallaseo

[All]
Good bye, baby good bye
[Min]
Dwidoraseo geudaero apeuro gamyeon dwae
Amureon maldo (maldo) haji malgo (malgo)
Idaero sarajyeo juneun geoya
[All]
Good bye, baby good bye
[Suzy]
Jeulgeoweosseo jaemi isseotdago saenggakhalge
Geureoni yeogi (yeogi) kkaji hagi (hagi)
Neoui syoneun ije kkeutnan geoya
[All]
Baby good bye, good bye

Miss A 's Profile

Baru2 gue lagi suka sama girlband ini. Lagunya 'Good-bye Baby' asyik baget buat di denger. So, gue bakal tentang mereka. Semoga kalian suka yahh ! ;)

Miss A adalah girlband yang dikeluarkan oleh JYP entertaiment yang terdiri dari 5 gadis cantik .
This is their profile :

FEI
Nama : Wang Fei Fei
Tanggal lahir : 27 April 1987,Haikou,Hainan,China
Warna favorit : Merah (sama kayak gue,haha)
About Fei: Walaupun dia sangat bagus dalam bernyanyi, Kita tidak dapat mengabaikan kemampuan menarinya (Tari Rakyat Cina/Chinese Folk Dance) sehingga basisnya sangat kuat di Miss A. Apalagi dia yang memiliki umur yang paling tua di Miss A.






JIA
Nama : Meng Jia
Tanggal lahir : 3 febuari 1989,Hunan,China
Hobi : menari dan tertawa
About Jia : Exlposive visual. Menari selama bertahun-tahun sebelum masuk JYP, jurusan tari etnis, dia merubah gaya tariannya menjadi hip hop setelah bergabung dengan perusahaan. Gairah menari nya patut dipuji. Setelah pelatihan di bawah JYP selama 3 tahun, tidak hanya menari yang baik, tetapi vokal dia yang baik juga. Dia pekerja keras dan wanita yang kuat. Tidak peduli seberapa meskipun pelatihan berjalan, ia dianggap practicehard untuk itu, sambil menunjukkan senyum manis ke semua orang. Mereka yang bersahabat dengan Meng Jia, memuji sikap pekerja kerasnya dan seorang wanita yang pandai pemahaman. Dia selalu menunjukkan sisi lucu-nya di televisi setiap kali dia bisa. Meng Jia juga tahu bagaimana mengurus anggota Miss A yang lain dalam grup sama seperti sodaranya sendiri, dan meskipun ia pergi ke Korea pada tahun 2007, kemampuan bahasa korea nya adalah mungkin seperti Penerjemah Bahasa Korea (wow hebatnya)




MIN
Nama : Lee Min Young
Tanggal lahir : 21 April 1991 (Jadi inget hari Ibu Kartini ~)
Bahasa yang dikuasai : Inggris dan Korea
About Min : Tentang Min: Min adalah seorang penyanyi wanita yang dilatih oleh JYP dan debut di Amerika Serikat. Dia juga disebut Rain Junior. Dengan kemampuan menari, tidak peduli hip-hop, jazz, locking, poppin atau tap dance dia mampu menafsirkannya sempurna.
Pada usia 13, bersama dengan Hyoyeon SNSD, mereka membentuk kelompok tari bernama ‘Little Winners’ dan menerima banyak komentar yang baik dan respon yang baik juga. Kemampuan menarinya dianggap bahkan lebih baik daripada Hyoyeon yang juga dikenal sebagai Michael Jackson Versi Perempuan. Pada usia 12 tahun, alasan Min terpilih sebagai Trainee di bawah naungan JYPE adalah karena keahlian menarinya yang menakjubkan nya. Sejak tahun 2005, ia pergi ke Amerika Serikat dan menerima Training dari US oleh banyak musisi terkenal dan penari. Album pertamanya Min dirilis pada awal tahun 2007.
Produser album ini adalah Park Jin Young dan Musisi Amerika yang terkenal. Min dengan hanya 15 tahun telah resmi memasuki pasar AS. Pada tanggal 24, Park Jin Young mengumumkan Min’s Tour activities on Seven World. Pada usia muda 12 tahun, Min sedang dilatih untuk menjadi seorang Artis profesional dan juga menerima 2 tahun pelatihan menyanyi dan menari di bawah perusahaan yang paling athoritative.



SUZY (Yang satu ini favorit gue ^^)
Nama : Bae Su Ji
Tanggal lahir : 10 Oktober 1994,Gwangju,Korsel
About Suzy : Tentang Suzy: Digunakan untuk menjadi model untuk sebuah Shop Online sebelum menjadi trainee dan model Telepon pada tahun 2010. Hanya dilatih selama 1 tahun dengan JYP sebelum debut dan tidak banyak informasi tentang dia.



 Gomawo for reading ^^







Friday, March 9, 2012

Kezia - TikTik Bunyi Hujan



Adek sepupu aku :D anaknya cute tapi bandel -__- hehe. tonton yah :)
makasi